Konon menurut kepercayaan Yunani Kuno sebelum bumi dan semua ini tercipta yang ada hanyalah kekosongan dan kekelaman tanpa batas yang disebut Chaos. Chaos mempunyai seorang istri yang bernama Nox (Dewi Malam). Dari perkawinan mereka lahirlah Erebos (Dewa Kegelapan) yang di kemudian hari mengusir Chaos dan mengawini ibunya sendiri. Dari perkawinan anak dan ibu ini terlahirlah Aither (Dewa Udara yang kebiruan) serta Hemera (Dewi Siang yang cemerlang berseri-seri). Namun seperti halnya Erebos mengusir Chaos, ketika Aither dan Hemera bertahta, mereka pun mengusir Erebos dan Nox lalu mulai berkuasa dan memerintah.
Dari Aither dan Hemera lahirlah anak-anak yang elok, tampan, cantik, dan perkasa, yaitu Gaia (Terra / Dewi Bumi) yang penuh pesona, Uranus (langit yang perkasa yang menyelimuti bumi dengan jubah birunya), Pontus (sang lautan yang jubahnya membentang menutupi sebagian besar permukaan bumi), Amor (Dewi Cinta) yang membawa benih-benih kehidupan, dan Tartarus yaitu neraka yang amblas ke dalam bumi dengan kedalaman yang tak terukur dan tak terjangkau oleh terang. Dan ditempat inilah tinggal Chaos, Nox, dan Erebos yang terasing dan terusir.
Dengan dibantu Amor yang membawa benih-benih kehidupan, Uranus dan Gaia melahirkan anak-anak mereka yaitu para Titan (pria) dan Titanid (wanita) yang perkasa antara lain; Cronos, Oceanus, Lapetus, Hyperion, Coeus, Crius, Rhea (Cybele), Justitia, Tethys, Theia, Mnemosyne, Eurybia, Phoebe, dan para Cyclop (raksasa-raksasa bermata satu) diantaranya Brontes (Guntur), Steropes (Petir), dan Arges (Kilat), serta Centimani (raksasa-raksasa berlengan seratus) yaitu Cottus, Gyes, dan Obriareus. Gaia tidak hanya menikah dengan Uranus, ia juga menikah dengan Pontus dan dari perkawinannya dengan Pontus, Gaia melahirkan Nereus, Thaumas, Phorcys, dan Ceto.
Karena kelakuan para Titan dan raksasa bertangan seratus tidak mendapat berkenan di mata Uranus, mereka dihukum dimasukkan ke dalam Tartarus yang gelap gulita. Dalam hukuman itu Kronos berniat melawan Uranus, ayahnya sendiri. Dengan bantuan Gaia ia bisa lepas dan membunuh Uranus.
Saat itulah kutukan Uranus bergema akan terjadinya pembalasan dari anak-anak Kronos sendiri nantinya. Kronos akhirnya bertahta, para Titan dibebaskan kecuali raksasa bertangan seratus. Salah satu Titan yaitu Oceanus yang tak mau bergabung dengan Kronos, ia mengasingkan diri ke sudut dunia.
Karena takut ancaman dari keturunannya, semua anak Kronos ditelannya mentah-mentah saat lahir. Mereka adalah Hera, Demeter, Hestia, Hades dan Poseidon. Bayi terakhir berhasil diselamatkan oleh Rhea, istri Kronos, dengan mengelabuhi suaminya. Maka selamatlah bayi itu, yang kelak bernama Zeus.
-zephyr-
0 comments:
Post a Comment